Kebakaran Hutan Tahura Senami Akibat Ilegal Driling Belum Bisa Padam
TINTAMERAH.ID – Kebakaran hebat akibat aktivitas penambangan minyak secara ilegal masih terus terjadi di kawasan taman hutan raya Sultan Thaha Syaifuddin, tepatnya di desa dusun senami di wilayah kabupaten Batanghari, Jambi pada sabtu (2/3/2024).
Sudah lebih dari tiga minggu tepatnya pada hari
jum'at tanggal (9/2/2024) saat terjadinya kebakaran, hingga kini kobaran api
belum berhasil dipadamkan. Petugas kepolisian yang datang ke lokasi terus
berupaya melakukan pemadaman.
Dari keterangan pihak kepolisian Polres Batanghari,
bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan Pertamina untuk membantu pemadaman
api.
Polisi juga mengaku kesulitan untuk memadamkan api
dilokasi kejadian, karena terkendala akses jalan yang sulit dilalui."dari
pertama kejadian kita juga sudah berkoordinasi dengan pertamina, dan pertamina
juga sudah mengirimkan satu tim ke sana. Namun yang jadi masalah saat ini alat
yang dibawa oleh pertamina belum bisa masuk kesana," ujar Kapolres Batanghari,
AKBP Bambang Pirwanto.
Untuk mengantisipasi kebakaran yang lebih luas lagi,
pihaknya sudah melakukan mitigasi dengan cara menebang pohon disekitar lokasi
kejadian. "untuk jumlah luas lahan yang terbakar akibat kejadian ini
diperkirakan mencapai 10 hektare, namun lokasi yang terbakar hanya diwilayah
itu saja dan tidak merembet kemana-mana," tutup Kapolres.