Prabowo Bakal Tambah K/L Baru, Menpan-RB Siapkan Skema Penambahan ASN
Prabowo Bakal Tambah K/L Baru, Menpan-RB Siapkan Skema Penambahan ASN
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) telah menyiapkan sejumlah skema penambahan
aparatur sipil negara (ASN) untuk memenuhi penambahan kementerian dan lembaga
(K/L) pada era pemerintah Prabowo Subianto. Menpan-RB Abdullah Azwar Anas
mengatakan, pihaknya tidak dapat memastikan berapa banyak K/L baru di era
Prabowo. Namun Kemenpan-RB telah menyiapkan berbagai skema penambahan ASN untuk
mengantisipasinya. Kendati demikian, Anas tidak merincikan skema penambahan ASN
yang telah disiapkan. "Nomenklatur kementerian bukan wewenang kami untuk
mengumumkan. Tapi Kemenpan-RB telah menyiapkan berbagai opsi, termasuk terkait
dengan tata kelola maupun terkait dengan SDMnya," ujarnya.
Sementara terkait kabar Anas akan kembali
menjadi Menpan-RB di pemerintahan selanjutnya, dia enggan mengkonfirmasinya.
"Wah enggak ngerti saya, saya pokoknya
sebagai menteri bekerja menunaikan tugas," kata dia. Sebagai informasi,
presiden terpilih Prabowo Subianto dikabarkan akan menambah K/L baru dari 34
menjadi 44 kementerian. Namun hingga kini belum ada angka pasti jumlah K/L
untuk kabinet baru. Yang jelas, pemerintah telah resmi membentuk Badan Gizi
Nasional untuk merealisasikan program unggulan Prabowo, yaitu makan bergizi
gratis.
Adik kandung Prabowo sekaligus Wakil Ketua Dewan
Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo sempat mengatakan, Prabowo akan
memecah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menjadi dua
yaitu Kementerian Pekerjaan Umum dan Kementerian Perumahan. "Pak Prabowo
sudah setuju kita akan mendirikan kementerian perumahan seperti
dulu. Berarti kementerian PUPR nanti tetap kementerian PU, nanti urus hal
ikhwal infrastruktur PU, Perumahan khusus untuk perumahan," ujar Hashim di
Hutan Kota Plataran, Jakarta, Sabtu (31/8/2024). Selain itu, Hashim juga
menyebut, Prabowo akan membentuk Badan Penerimaan Negara yang dipecah dari
Kementerian Keuangan.****