Heboh, Penemuan Mayat Laki-laki di Desa Rambahan
Warga Batanghari Dihebohkan Dengan Penemuan Mayat Laki-laki
BATANGHARI TINTAMERAH.ID - Penyakit epilepsi adalah
salah satu penyakit kronis yang memiliki gejala khas berupa kejang-kejang.
Penderita
epilepsi sering kali mengalami kejang kambuhan yang muncul tanpa ada pemicu
pastinya, dan bagi penderita epilepsi tidak boleh dekat sungai.
Karena, jika
penyakit epilepsi atau ayan ini kambuh bisa berakibat fatal bagi penderita.
Seperti
terjadi di Kabupaten Batanghari, Jambi. Akibat penyakit epilepsi, warga dihebohkan dengan penemuan
mayat.
Penemuan
mayat seorang laki-laki ini tepatnya di Desa Rambahan, Kecamatan Muara
Bulian, Kabupaten Batanghari di pinggir kali RT 08 Desa setempat sekitar pukul
23.00 WIB (17/04), Kamis (18/04/2024).
Penemuan mayat tersebut terekam dalam vidio amatir dengan durasi 7 detik.
Kepala
Desa Rambahan Reza Fahlevi membenarkan penemuan mayat
“Mayat tersebut merupakan warga Desa
kami bernama Jumadi (37) dan sudah di bawa ke RSUD Hamba Muara Bulian untuk
diotopsi,” ungkapnya.
Ia menambahkan, dari hasil otopsi tidak ada kekerasan,
diduga meninggal karena adanya riwayat penyakit epilepsi alias penyakit ayan.
Menurut Kades, korban menderita
penyakit epilepsi atau lebih dikenal orang Batanghari menyebutkan penyakit
ayan.
Saat itu
korban lagi memancing ikan di sungai, namun tiba-tibab penyakit epilepsi ini
kumat sehingga mengakibatkan korban kejang-kejang dan jatuh ke sungai
“Kemungkinan penyakit ayan
kumat, saat ia sedang memancing, sehingga jatuh ke sungai,” sebutnya.